http://stanleybetv2.globalsportsmedia.com/page.php?sport=soccer&language_id=en&page=competition&view=tables&round_id=11930
Hasil Pertandingan PIALA DUNIA 2010: Jerman vs Serbia
Serbia hanya melakukan sedikit kesalahan ketika dikalahkan Ghana 1-0, dan bukan lawan mudah dipecundangi Jerman ketika keduanya bertemu Jumat ini.
Jerman mengalahkan Australia empat gol tanpa balas, tapi tidak ada jaminan sang juara tiga kali akan dengan mudah mengalahkan Serbia dan menjadi tim pertama di Grup D yang lolos ke babak kedua.
Winger Zoran Tosic mengatakan Jerman memiliki banyak pemain serba bisa dan sulit ditaklukan, tapi Serbia juga bukan tim lemah. Serbia, masih menurut Tosic, tidak boleh melakukan kesalahan sedikit pun agar laga di Nelson Mandela Stadium berubah menjadi bencana.
Pelatih Serbia Radomir Antic diprediksi akan menugaskan Neven Subotic di jantung pertahanan, menggantikan Aleksandar Lukovic -- yang terkena kartu merah saat melawan Ghana.
Zdravko Kuzmanovic, pembawa bencana bagi Serbia ketika dengan sengaja menyentuh bola dengan tangan di kotak penalti saat melawan Ghana, bermain sedikit ke depan untuk menggantikan Nenad Milijas.
"Saya yakin Subotic mampu menjalankan tugas ini, dan Kuzmanovic tidak lagi melakukan kesalahan," ujar Antic.
Serbia, menurut Antic, akan bermain dengan motivasi mengalahkan tim papan atas dunia kali pertama sejak terpisah dari Montenegro.
Di kubu Jerman, pelatih Joachim Loew kemungkinan masih akan memberi kepercayaan kepada sekumpulan pemain yang mengempaskan Australia. Persiapan Loew kali ini tidak lagi ditingkahi banyak kritik, dan pemain muda belum akan mendapat kesempatan lebih.
Bastian Schweinsteiger terkena flu, tapi diprediksi masih bisa menjadi starter. Sami Khedira, yang akan tetap menjadi gelandang bertahan, peran yang sebelumnya dimainkan Michel Ballack.
Jerman diperkirakan akan sedikit hati-hati, dengan mengontrol instink menyerang mereka untuk menghindari bencana di lini belakang. Secara kualitas, Serbia jauh di atas Australia.
Loew tahu Serbia akan bermain habis-habisan untuk menang, dan Nicola Zigic akan menjadi ancaman serius lini belakang Tim Panser. Jerman juga tidak akan mudah menembus pertahanan Serbia, yang dihuni sejumlah bintang.
"Serbia memiliki Nemanja Vidic dan Branislav Ivanovic di lini belakang. Di lini tengah, Serbia punya gelandang berkamampuan tinggi," ujar Hansi Flick, asisten pelatih Jerman.
Flick memperkirakan Serbia akan mengabaikan serangan dari sayap, meski mereka memiliki Milos Krasic. Lebih dari itu, masih menurut Flick, Serbia akan bermain seolah laga ini kesempatan terakhir mereka untuk lolos ke babak kedua.
Jerman
04-03-2010 Jerman 0 - 1 Argentina
13-05-2010 Jerman 3 - 0 Malta
30-05-2010 Hongaria 0 - 3 Jerman
04-06-2010 Jerman 3 - 1 Bosnia-Herz
14-06-2010 Jerman 4 - 0 Australia
Serbia
07-04-2010 Jepang 0 - 3 Serbia
29-05-2010 Selandia Baru 1 - 0 Serbia
03-06-2010 Polandia 0 - 0 Serbia
06-06-2010 Serbia 4 - 3 Kamerun
13-06-2010 Serbia 0 - 1 Ghana
Situasi Jerman
Tidak ada perubahan di timnas Jerman. Namun sempat ada kabar tak sedap dari tim medis ketika Scwhweinsteiger dinyatakan terkena flu. Sejak saat itu Jerman 'mengkarantina' pemainnya. Seluruh pemain diinstruksikan tetap berada di ruang hangat ketika huju jatuh sampai kurang dari lima derajat. Instruksi dipatuhi, dan tidak ada lagi pemain kena flu.
Prakiraan Susunan Pemain: Neuer, Lahm, Mertesacker, Friedrich, Badstuber; Schweinsteiger, Khedira; Mueller, Ozil, Podolski; Klose
Situasi Serbia
Serbia tanpa Aleksandar Lukovic, yang terkena kartu merah saat dikalahkan Ghana. Neven Subotic akan menggantikannya. Zdravko Kuzmanovic menggantikan Nenad Milijas di lini tengah. Danko Lazovic akan menjadi starter di lini depan. Marko Pantelic menghangatkan bangku cadangan.
Prakiraan Susunan Pemain: Stojkovic, Ivanovic, Vidic, Subotic, Kolarov; Krasic, Stankovic, Kuzmanovic, Jovanovic; Zigic, Lazovic
Pemain Layak Diamati
Mesut Oezil: Tak diragukan lagi inilah calon bintang Piala Dunia 2010 afrika selatan dari kubu Jerman. Di laga pembuka melawan Australia, Oezil menjadi kreator lini tengah. Ia membuat panik barisan belakang Australia sepanjang laga, dengan umpan-umpannya. Australia harus bertahan dengan enam sampai tujuh pemain di dalam kotak penalti. Oezil masih berusia 21 tahun, dan diprediksi akan menjadi bintang lagi dalam laga ini.
Nemanja Vidic: Vidic tidak bermain buruk saat Serbia dikalahkan Ghana 1-0. Ia berpengalaman menghadapi pertandingan dengan tim-tim besar, dan memiliki kemampuan menihilkan semua umpan lambung. Publik Serbia akan melihat sejauh mana kemampuan Vidic menahan gempuran Jerman.
Prediksi
Castrol World Cup memprediksi kesempatan Jerman memenangkan laga mencapai 50 persen. Serbia hanya 25 persen. Kesempatan seri juga 25 persen. Jerman lebih diunggulkan karena tim pertama yang mampu tampil mengesankan di laga pembuka. Serbia masih mencari bentuk permainan terbaiknya.
Jerman mengalahkan Australia empat gol tanpa balas, tapi tidak ada jaminan sang juara tiga kali akan dengan mudah mengalahkan Serbia dan menjadi tim pertama di Grup D yang lolos ke babak kedua.
Winger Zoran Tosic mengatakan Jerman memiliki banyak pemain serba bisa dan sulit ditaklukan, tapi Serbia juga bukan tim lemah. Serbia, masih menurut Tosic, tidak boleh melakukan kesalahan sedikit pun agar laga di Nelson Mandela Stadium berubah menjadi bencana.
Pelatih Serbia Radomir Antic diprediksi akan menugaskan Neven Subotic di jantung pertahanan, menggantikan Aleksandar Lukovic -- yang terkena kartu merah saat melawan Ghana.
Zdravko Kuzmanovic, pembawa bencana bagi Serbia ketika dengan sengaja menyentuh bola dengan tangan di kotak penalti saat melawan Ghana, bermain sedikit ke depan untuk menggantikan Nenad Milijas.
"Saya yakin Subotic mampu menjalankan tugas ini, dan Kuzmanovic tidak lagi melakukan kesalahan," ujar Antic.
Serbia, menurut Antic, akan bermain dengan motivasi mengalahkan tim papan atas dunia kali pertama sejak terpisah dari Montenegro.
Di kubu Jerman, pelatih Joachim Loew kemungkinan masih akan memberi kepercayaan kepada sekumpulan pemain yang mengempaskan Australia. Persiapan Loew kali ini tidak lagi ditingkahi banyak kritik, dan pemain muda belum akan mendapat kesempatan lebih.
Bastian Schweinsteiger terkena flu, tapi diprediksi masih bisa menjadi starter. Sami Khedira, yang akan tetap menjadi gelandang bertahan, peran yang sebelumnya dimainkan Michel Ballack.
Jerman diperkirakan akan sedikit hati-hati, dengan mengontrol instink menyerang mereka untuk menghindari bencana di lini belakang. Secara kualitas, Serbia jauh di atas Australia.
Loew tahu Serbia akan bermain habis-habisan untuk menang, dan Nicola Zigic akan menjadi ancaman serius lini belakang Tim Panser. Jerman juga tidak akan mudah menembus pertahanan Serbia, yang dihuni sejumlah bintang.
"Serbia memiliki Nemanja Vidic dan Branislav Ivanovic di lini belakang. Di lini tengah, Serbia punya gelandang berkamampuan tinggi," ujar Hansi Flick, asisten pelatih Jerman.
Flick memperkirakan Serbia akan mengabaikan serangan dari sayap, meski mereka memiliki Milos Krasic. Lebih dari itu, masih menurut Flick, Serbia akan bermain seolah laga ini kesempatan terakhir mereka untuk lolos ke babak kedua.
Jerman
04-03-2010 Jerman 0 - 1 Argentina
13-05-2010 Jerman 3 - 0 Malta
30-05-2010 Hongaria 0 - 3 Jerman
04-06-2010 Jerman 3 - 1 Bosnia-Herz
14-06-2010 Jerman 4 - 0 Australia
Serbia
07-04-2010 Jepang 0 - 3 Serbia
29-05-2010 Selandia Baru 1 - 0 Serbia
03-06-2010 Polandia 0 - 0 Serbia
06-06-2010 Serbia 4 - 3 Kamerun
13-06-2010 Serbia 0 - 1 Ghana
Situasi Jerman
Tidak ada perubahan di timnas Jerman. Namun sempat ada kabar tak sedap dari tim medis ketika Scwhweinsteiger dinyatakan terkena flu. Sejak saat itu Jerman 'mengkarantina' pemainnya. Seluruh pemain diinstruksikan tetap berada di ruang hangat ketika huju jatuh sampai kurang dari lima derajat. Instruksi dipatuhi, dan tidak ada lagi pemain kena flu.
Prakiraan Susunan Pemain: Neuer, Lahm, Mertesacker, Friedrich, Badstuber; Schweinsteiger, Khedira; Mueller, Ozil, Podolski; Klose
Situasi Serbia
Serbia tanpa Aleksandar Lukovic, yang terkena kartu merah saat dikalahkan Ghana. Neven Subotic akan menggantikannya. Zdravko Kuzmanovic menggantikan Nenad Milijas di lini tengah. Danko Lazovic akan menjadi starter di lini depan. Marko Pantelic menghangatkan bangku cadangan.
Prakiraan Susunan Pemain: Stojkovic, Ivanovic, Vidic, Subotic, Kolarov; Krasic, Stankovic, Kuzmanovic, Jovanovic; Zigic, Lazovic
Pemain Layak Diamati
Mesut Oezil: Tak diragukan lagi inilah calon bintang Piala Dunia 2010 afrika selatan dari kubu Jerman. Di laga pembuka melawan Australia, Oezil menjadi kreator lini tengah. Ia membuat panik barisan belakang Australia sepanjang laga, dengan umpan-umpannya. Australia harus bertahan dengan enam sampai tujuh pemain di dalam kotak penalti. Oezil masih berusia 21 tahun, dan diprediksi akan menjadi bintang lagi dalam laga ini.
Nemanja Vidic: Vidic tidak bermain buruk saat Serbia dikalahkan Ghana 1-0. Ia berpengalaman menghadapi pertandingan dengan tim-tim besar, dan memiliki kemampuan menihilkan semua umpan lambung. Publik Serbia akan melihat sejauh mana kemampuan Vidic menahan gempuran Jerman.
Prediksi
Castrol World Cup memprediksi kesempatan Jerman memenangkan laga mencapai 50 persen. Serbia hanya 25 persen. Kesempatan seri juga 25 persen. Jerman lebih diunggulkan karena tim pertama yang mampu tampil mengesankan di laga pembuka. Serbia masih mencari bentuk permainan terbaiknya.
PERCUT SEI TUAN – Pemuda dusun 15 desa Bandar Klippa kecamatan Percut Sei Tuan menggelar pertandingan sepak bola antar kampong untuk memperebutkan tropy Resmar Cup I 2010.
Ketua panitia pelaksanan, Enriko Sihombing mengatakan ajang tersebut diselenggarakan untuk menyemarakkan Euforia Piala Dunia afrika selatan 2010 yang akan dilaksanakan pada Juni 2010 mendatang.
Selain itu, katanya, ajang itu juga diikuti oleh 16 klub sepak bola utusan dari sejumlah desa, seperti Percut, Bandar Klippa, dan kota Medan.
Dimana, lanjut Enriko, para peserta diharuskan masing-masing berusia tidak lebih dari 15 tahun dan memiliki syarat fisik tinggi badan bagi peserta kurang dari 155 Cm.
Dan pertandingan tersebut telah dimulai, Minggu (02/05) lalu dan berakhir, Minggu (23/5) mendatang.
“Pertandingan ini digelar hingga tanggal 23 Mei mendatang. pertandingan ini juga dibagi dalam beberapa babak penyisihan 8 besar, semifinal dan final. Yah, mendekati piala dunia lah. Karena ini juga pertandingan dalam rangka menyambut perhelatan akbar itu,” katanya, kepada Waspada Online, tadi malam.
Ia juga mengatakan, bahwa 16 klub sepak bola yang terdaftar akan tropy Resmar Cup dan uang senilai Rp700 ribu pada posisi juara pertama, Rp500 ribu juara kedua dan Rp300 ribu juara ketiga.
Ancelotti Justru Jagokan Inggris di Piala Dunia
Meski asli Italia, Carlo Ancelotti, yang kini tengah menangani klub Inggris Chelsea, justru lebih menjagokan Inggris dibandingkan Italia sebagai juara Piala Dunia 2010.
Italia adalah juara bertahan setelah memenangi edisi terakhir Piala Dunia di Jerman empat tahun lalu, tetapi Ancelotti lebih memfavoritkan Inggris yang kini diarsiteki kompatriotnya, Fabio Capello.
Kepada Radio Anch'io lo Sport, "Tim Inggris punya peluang bagus. Mereka punya pemain dari kompetisi papan atas dan didukung ekspektasi yang tinggi untuk merebut Piala Dunia.”
Mantan bek timnas Italia itu menambahkan, “Di Italia, situasinya berbeda karena mereka tengah memasuki masa transisi.”
“(Pelatih timnas Italia, Marcello) Lippi pasti bisa menggabungkan pemain-pemain baru dengan mereka yang telah meraih sukses di tahun 2006,” tukasnya.
Ancelotti sendiri dikabarkan menjadi salah satu kandidat penerus Lippi yang berencana mundur usai Piala Dunia Afrika Selatan, namun hal itu ditolak Ancelotti.
“Saya di timnas? Tidak, saya baik-baik saja di sini,” ujarnya. “Saya berharap tetap bersama Chelsea, kami punya peluang bagus untuk memenangkan banyak hal. Saya harap setelah Lippi nanti yang menangani timnas Italia adalah pelatih asli Italia, tetapi sulit untuk menunjuk siapa calon terbaik.”
Ancelotti juga memuji pendahulunya di kursi pelatih Chelsea, Claudio Ranieri, yang membawa AS Roma ke puncak Seri A hingga kompetisi menyisakan lima pertandingan saja.
Ancelotti, yang juga mantan pemain Roma, berujar, “Sebuah kejutan Roma bisa menyalip Inter Milan di puncak klasemen. Sebelumnya mereka mengalami masalah hingga akhirnya Ranieri melakukan hal yang tidak pernah dilakukan siapapun sebelumnya.”
“Giallorossi terus berpacu. Kini mereka harus bisa mempertahankan keunggulan satu poin dari Inter. Itu cukup berat,” terangnya.
Tetapi Ancelotti yakin Ranieri adalah orang yang tepat untuk membawa Roma merebut Scudetto pertama sejak 2001 lalu.
“Roma butuh pelatih seperti dia, seseorang yang bisa menyatukan tim,” ujar Ancelotti. “Klub telah melakukan langkah yang tepat dengan merekrut dia.”[boy]
Jangan Lupakan Grafite, Dunga
Jakarta - Brasil punya timnas sepakbola yang berisikan banyak pemain bintang. Mungkin itu yang bikin Grafite tak pede. Namun, kelihaiannya di lapangan niscaya bikin Dunga sulit berpaling.
Siapa tak kenal nama-nama macam Alexandre Pato, Luis Fabiano, Ronaldinho, Robinho atau Adriano. Kesemuanya adalah beberapa penyerang yang belakangan diandalkan di lini depan Brasil.
Brasil memang seperti tak kekurangan stok dalam urusan lini penyerangan ini. Maka boleh jadi itulah yang sudah bikin Grafite patah arang duluan untuk bisa jadi satu dari 23 pemain timnas Brasil di Afrika Selatan nanti.
"Aku tak punya peluang besar. Aku tak bergurau, peluangku sangat kecil. Aku akan berusaha yang terbaik untuk masuk timnas di Piala Dunia 2010 afrika selatan, tapi aku lebih memikirkan Wolfsburg, klubku," ceplos Grafite bulan Maret lalu.
Di usianya yang sudah menginjak usia ke-31, Grafite selama ini memang lebih sering tak dihiraukan Tim Samba, bahkan saat dia menjadi topskorer Bundesliga dengan 28 gol musim lalu.
Meski demikian, pada bulan Maret lalu Grafite secara mengejutkan juga dipanggil Dunga untuk laga ujicoba kontra Irlandia. Penampilan di partai itu pun baru menjadi penampilan kedua Grafite setelah debut bersama Brasil lima tahun silam.
Seperti yang dikatakan Grafite, mungkin dirinya memang takkan terlalu ambil pusing dengan peluangnya di timnas dan hanya akan fokus ke Wolfsburg dulu. Apalagi sang juara musim lalu itu kini tengah terjerembab di papan tengah.
sumber : http://pialadunia.detiksport.com
Siapa tak kenal nama-nama macam Alexandre Pato, Luis Fabiano, Ronaldinho, Robinho atau Adriano. Kesemuanya adalah beberapa penyerang yang belakangan diandalkan di lini depan Brasil.
Brasil memang seperti tak kekurangan stok dalam urusan lini penyerangan ini. Maka boleh jadi itulah yang sudah bikin Grafite patah arang duluan untuk bisa jadi satu dari 23 pemain timnas Brasil di Afrika Selatan nanti.
"Aku tak punya peluang besar. Aku tak bergurau, peluangku sangat kecil. Aku akan berusaha yang terbaik untuk masuk timnas di Piala Dunia 2010 afrika selatan, tapi aku lebih memikirkan Wolfsburg, klubku," ceplos Grafite bulan Maret lalu.
Di usianya yang sudah menginjak usia ke-31, Grafite selama ini memang lebih sering tak dihiraukan Tim Samba, bahkan saat dia menjadi topskorer Bundesliga dengan 28 gol musim lalu.
Meski demikian, pada bulan Maret lalu Grafite secara mengejutkan juga dipanggil Dunga untuk laga ujicoba kontra Irlandia. Penampilan di partai itu pun baru menjadi penampilan kedua Grafite setelah debut bersama Brasil lima tahun silam.
Seperti yang dikatakan Grafite, mungkin dirinya memang takkan terlalu ambil pusing dengan peluangnya di timnas dan hanya akan fokus ke Wolfsburg dulu. Apalagi sang juara musim lalu itu kini tengah terjerembab di papan tengah.
sumber : http://pialadunia.detiksport.com
Romario meminta Ronaldinho di bawa ke Afrika Selatan
Pelatih Barasil Carlos Dunga harus membawa bintang Milan Ronaldinho ke Afrika Selatan bersama tim nasional Brasil, demikian legenda sepakbola, Romario.
Ronaldinho sedikit terlupakan di tim Selecao, namun ketika Piala Dunia tinggal dua bulan lagi, Romario yang menjadi pahlawan kemenangan Brasil di Piala Dunia 1994 mengatakan kehadiran Ronaldinho di skuad Samba sangat penting.
"Jika Ronaldinho mampu bermain cantik seperti yang diperlihatkannya bersama Milan, dia layak masuk skuad Piala Dunia," kata Romario kepada O Globo.
"Pemain sepak bola itu paham betul perasaan kehilangan Piala Dunia dan dia tahu bagaimana cara memenangkan trophy bergengsi itu seperti yang pernah diperlihatkannya pada tahun 2002."
"Dia sudah mengerahkan segenap tenaga dan jika saya Dunga, saya akan memanggilnya."
sumber :http://www.goal.com
Ronaldinho sedikit terlupakan di tim Selecao, namun ketika Piala Dunia tinggal dua bulan lagi, Romario yang menjadi pahlawan kemenangan Brasil di Piala Dunia 1994 mengatakan kehadiran Ronaldinho di skuad Samba sangat penting.
"Jika Ronaldinho mampu bermain cantik seperti yang diperlihatkannya bersama Milan, dia layak masuk skuad Piala Dunia," kata Romario kepada O Globo.
"Pemain sepak bola itu paham betul perasaan kehilangan Piala Dunia dan dia tahu bagaimana cara memenangkan trophy bergengsi itu seperti yang pernah diperlihatkannya pada tahun 2002."
"Dia sudah mengerahkan segenap tenaga dan jika saya Dunga, saya akan memanggilnya."
sumber :http://www.goal.com
Langganan:
Postingan (Atom)
